Daftar Blog

Rabu, 25 Juli 2012

MENGOPTIMALKAN MUTU INDUSTRI PERHOTELAN DI INDONESIA


MENGOPTIMALKAN MUTU INDUSTRI PERHOTELAN
 DI INDONESIA

Proposal ini disusun oleh

Nama : Heri Hermawan

SEKOLAH TINGGI PARIWISATA SAHID
PONDOK CABE
2012
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum WR.WB
Puji serta syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT, atas izin dan rahmatnya kami dapat menyusun proposal ini.
Proposal ini saya beri judul “MENGOPTIMALKAN MUTU INDUSTRI PERHOTELAN DI INDONESIA”.proposal ini saya susun untuk dijadikan salah satu syarat mengikuti program beasiswa di sekolah tinggi pariwisata sahid.


DAFTAR ISI

COVER...........................................................................................I
KATA PENGANTAR..................................................................II
DAFTAR ISI...............................................................................III
BAB I
PENDAHULUAN
1.1              Alasan pemilihan judul.......................................................................5
1.2              Tujuan penulisan proposal..................................................................5
1.3              Batasan masalah..................................................................................6
1.4              Metode penulisan proposal.................................................................6
1.5              Sistematika penulisan proposal..........................................................7
BAB II
TINJAUAN UMUM
2.1       Penerapan disiplin kerja karyawan/i.....................................................9
2.2       Contoh peraturan kedisiplin dalam berkerja .......................................9

BAB III
LANDASAN TEORI
3.1       Pengertian hotel..................................................................................11
3.2       Klasifikasi hotel..................................................................................11
BAB IV
URAIAN KHUSUS
4.1       Cara meningkatkan mutu industri perhotelan....................................13
4.2       Fasilitas penunjang berkembangnya industri perhotelan...................13
4.3       Department-department yang berperan dalam
berkembangnya industri perhotelan....................................................14
4.4       Faktor penghambat perkembangan industri perhotelan.....................15
BAB V
PENUTUP
5.1       Kesimpulan.........................................................................................16


BAB I
PENDAHULUAN

1.1       Alasan pemilihan judul
Sekolah tinggi pariwisata sahid adalah salah satu sekolah lanjutan yang mendasarkan pendidikan ilmu pariwisata dan perhotelan.telah kita ketahui hotel merupakan bagian internal dari usaha pariwisata, hotel adalah suatu akomodasi yang di kelolah secara komersil dan di adakan bagi setiap orang untuk memperoleh pelayanan, penginapan, beserta makan dan minum.
Dalam proposal ini saya banyak menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan cara mengoptimalkan mutu industri perhotelan di indonesia.
Saya memilih judul ini karena sesuai dengan jurusan yang saya pilih di sekolah tinggi pariwisata sahid yaitu jurusan perhotelan dan saya ingin mengembangkan ,meningkatkan mutu dan kualitas industri perhotelan di indonesia.
1.2       Tujuan penulisan proposal
            Ada pun tujuan penulisan proposal ini adalah :
1.2.1      Sebagai salah satu syarat untuk mengikuti program beasiswa di sekolah tinggi pariwisata sahid      
1.2.2      Sebagai tolak ukur para mahasiswa/i dalam membuat proposal skripsi.
1.2.3      Sebagai penambah ilmu pengetahuan mahasiswa/i dalam membuat proposal skripsi
1.3       Batasan masalah
Sehubung dengan ilmu dan pengalaman yang saya dapat  saya membatasi masalah dalam proposal ini di “faktor penghambat perkembangan industri perotelan di indonesia”.
1.4       Metode penulisan proposal
            Dalam menyusun proposal ini saya menggunakan dan melakukan metode sebagai berikut :
            1.4.1    STUDI PUSTAKA
   Yaitu mencari dan mempelajari buku-buku yang dapat membantu dalam proses penyusunan proposal
            1.4.2    METODE RESEARCH
               Yaitu mencari dan mengumpulkan data tentang bidang yang di tulis


1.5       Sistematika penulisan proposal
Dalam menyusun propoal ini saya akan menguraikan isi dari proposal ini antara lain :
BAB I : PENDAHULUAN                   
Bab ini saya akan menguraikan tentang alasan pemilihan judul,tujuan penulisan proposal,batasan masalah, metode penulisan proposal, sistematika penulisan proposal.
BAB II : TINJAUAN UMUM
            Bab ini saya akan menguraikan tentang penerapan disiplin kerja karyawan/i, contoh peraturan kedisiplinan dalam berkerja.
BAB III : LANDASAN TEORI
            Bab ini saya akan menguraikan tentang pengertian hotel dan klasifikasi hotel.
 BAB IV : URAIAN KHUSUS
Bab ini saya akan menguraikan tentang cara meningkatkan mutu industri perhotelan, fasilitas penunjang berkembangnya industri perhotelan, department-department yang berperan dalam berkembangnya industri perhotelan, faktor penghambat perkembangan industri perhotelan

BAB V : PENUTUP
Bab ini saya akan menjelaskan tentang kesimpulan dari keseluruhan isi proposal ini.


BAB II
TINJAUAN UMUM

2.1       Penerapan disiplin kerja karyawan/i
            Setiap hotel atau perusahaan pasti memiliki tata tertib dan peraturan tentang penerapan disiplin kerja karyawan/i baik secara tertulis maupun tidak tertulis, penerapan disiplin berguna untuk mendisiplinkan setiap orang untuk mengerti tentang sopan santun yang baik dan setiap hotel atau perusahaan memiliki tata tertib serta peraturan yang berbeda-beda.
2.2       Contoh peraturan kedisiplinan dalam berkerja
Adapun contoh peraturan kedisiplinan dalam berkerja disebuah perusahaan atau hotel sebagai berikut :
2.1.1    Setiap karyawan/i harus datang 15 menit sebelum jam kerja
2.1.2    Setiap karyawan/i harus memberi informasi bila tidak hadir
2.1.3    Setiap karyawan/i harus meminta izin terlebih dahulu sebelum pergi keluar
2.1.4    Setiap karyawan/i harus berpakaian bersih, rapih, dan sopan
2.1.5    Setiap karyawan/i harus bersikap ramah tamah dan sopan kepada siapapun.
2.1.5    Setiap karyawan/i harus berkerja sebaik mungkin dan mempunyai tujuan yang sama dengan karyawan/i lain nya.
            Dengan penerapan disiplain kerja di atas diharapkan para karyawan/i melaksanakannya, karena disiplin kerja merupakan kunci keberhasilan baik keberhasilan perusahaan itu sendiri maupun keberhasilan diri sendiri.      


BAB III
LANDASAN TEORI

3.1       Pengertian hotel
            Menurut SK MENPASPOSTEL “ mengutarakan hotel adalah jenis akomodasi yang menggunakan sebagian atau seluruh area bangunan untuk menyediakan jasa pelayanan, penginapan, makan, minum, serta jasa lainnya yang dikelola secara komersil.
            Menurut ANTHONI JONHQIES “ mengemukakan hotel adalah suatu tempat yang menyediakan layanan penginapan.
            Menurut ROSALLEN CROMER “ mengemukakan hotel adalah tempat menginap atau penyewaan kamar yang dikenakan biaya perhari atau permalam.
3.2       Klasifikasi hotel
            Klasifikasi hotel dapat dirumuskan berdasarkan beberapa segi yaitu :
3.2.1    Dari segi harga jual
            3.2.1.1 European plan hotel
            3.2.1.2 American plan hotel
3.2.1.3 De-luxe hotel
3.2.1.4 First class hotel
3.2.1.5 Economiy hotel
3.2.2    Dari segi jumlah kamar
            3.2.2.1 Small hotel
            3.2.2.2 Medium hotel
            3.2.2.3 Large hotel
3.2.3    Dari segi tipe tamu hotel
            3.2.3.1 Family hotel
            3.2.3.2 Busiess hotel
            3.2.3.3 Tourist hotel
            3.2.3.4 Cure hotel
3.2.4    Dari segi lokasi hotel
            3.2.4.1 City hotel
            3.2.4.2 Urban hotel
            3.2.4.3 Subur hotel
            3.2.4.4 Resort hotel
BAB IV
URAIAN KHUSUS

4.1       Cara meningkatkan mutu industri perhotelan
            Perkembangan pesat dalam industri perhotelan saat ini telah menarik minat para pengusaha, sehingga menimbulkan semakin tajamnya persaingan yang ada. Agar dapat bersaing dengan baik diantara hotel-hotel yang semakin banyak jumlahnya maka suatu hotel harus dapat meningkatkan mutu yang baik. Untuk mendapatkan mutu yang baik itu suatu hotel harus melaksanakan semua aktivitas dari setiap unit jasa hotel tersebut.
            Sebuah hotel harus mengetengahkan jasa yang bermutu tinggi dari pada para pesaingnya kuncinya adalah menyesuaikan atau melebihkan harapan pelanggan. Oleh karena itu perusahaan harus mengidentifikasikan keinginan konsumen dalam hal mutu. Biaya mutu akan berguna untuk mencapai efisinsi di dalam suatu hotel. dengan adanya  peningkatkan kualitas yang baik, maka tingkatan hunian di hotel tersebut akan meningkat.
4.2       Fasilitas penunjang berkembangnya industri perhotelan
            Berdasarkan keputusan mentri parpostel no km 94/hk103/mppt 1987 hotel adalah jenis akomodasiyang menggunakan sebagian atau seluruh bagian untuk jasa pelayanan, penginapan, penyediaan makan dan minum serta jasa lainnya. Dengan berjalannya era modern perkembangan industri perhotelan tidak lagi hanya menyediakan penginapan saja melainkan menambahkan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya seperti :
4.2.1    Bar
4.2.2    Salon / spa
4.2.3    Restaurant
4.2.4    Kolam renang
4.2.5    Tempat olah raga, dll.
            Dan hotel yang saat ini memiliki fasilitas termewah dan terlengkap yang bisa dikatakan sudah pada tempat perkembangan.
4.3       Department-department yang berperan dalam perkembangan industri perhotelan
                        Seiring dengan berkembangnya industri perhotelan tidak luput dari department-department yang berperan langsung untuk mengembangkan industri perhotelan tersebut adapun department-department utama yang perperan adalah :
            4.3.1    Marketing department ( department pemasaran )
            4.3.2    Front office department ( kantor depan )
         4.3.3    Housekeeping department ( tata graha )
         4.3.4    Laundry department ( binatu )
         4.3.5    Enginering department ( perbaikan )
         4.3.6    Food and beverage department ( makanan dan minuman )
         4.3.7    Finance department ( keuangan )
         4.3.8    Personnel department ( personalia )
4.4       Faktor penghambat perkembangan industri perhotelan di indonesia
            Seiring dengan berkembangnya industri perhotelan di indonesia tidak jarang wisatawan asing atau lokal menggunakan jasa pelayanan dan penginapan yaitu hotel, tetapi dibalik perkembangan itu industri perhotelan juga dijumpai faktor penghambat perkembangannya diantaranya :
4.4.1    Suasana industri belum merata.
4.4.2    Tenaga terampil yang masih harus diperbanyak.
4.4.3    Daya sadar masyarakat terhadap dunia perhotelan dan pariwisata.
4.4.4    Modal yang tersedia masih terbatas.  
  



BAB V
PENUTUP
           
Syukur alhamdullilah saya ucapkan atas selesainya penulisan proposal yang berjudul “ MENGOPTIMALKAN MUTU INDUSTRI PERHOTELAN DI INDONESIA ”
5.1       Kesimpulan
            Sejalan dengan berkembangnya pariwisata di dunia perhotelan perlu mendapatkan perhatian khusus. Usaha yang bergerak dibidang jasa akomodasi industri perhotelan akan terus berkembang dengan meningkatnya pelayanannya dan salah satu department hotel yang mempunyai fungsi penting adalah front office karena bagian front office hotel bertanggung jawab atas segala sesuatu yang berhubungan dengan tamu maka dari itu front office sering disebut sebagai jantung hotel, tetapi bukan hanya front office department melainkan seksi-sksi atau department-department lain yang juga membantu proses kerja front office seperti housekeeping, food and beverage product, food and beverage service, dll. Laporan ini berisi tentang penjabaran bagaimana cara mengoptimalkan mutu industri perhotelan di indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar